DEMAK – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Demak mengadakan Festival Barongan yang berlangsung selama dua hari berturut-turut di Alun-Alun Demak. Festival yang digelar ini melibatkan 20 grup barongan dari berbagai daerah di Kabupaten Demak dan sekitarnya.

Festival Barongan merupakan bagian dari upaya Dindikbud Kabupaten Demak dalam melestarikan kebudayaan tradisional yang kaya dan beragam. Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mengenalkan budaya barongan kepada generasi muda dan masyarakat umum, serta mempromosikan warisan budaya Demak.

Kepala Dindikbud Kabupaten Demak, Haris Wahyudi Ridwan, menyampaikan “Festival Barongan ini adalah upaya kami untuk menjaga dan menghidupkan budaya tradisional barongan yang merupakan aset budaya yang sangat berharga bagi masyarakat Demak. Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih mengenal dan mencintai kebudayaan lokal kita.”

Festival Barongan ini diadakan selama dua hari, pada tanggal 28 – 29 November 2023, di Alun-Alun Demak. Kegiatan ini akan menampilkan pertunjukan barongan dari 20 grup yang berbeda. Masing-masing grup akan memainkan peran karakter barongan yang beragam, mengenakan kostum tradisional yang indah dan seringkali mengesankan. Diharapkan festival ini akan menciptakan suasana meriah dan kebersamaan di antara warga Demak.

Dindikbud Kabupaten Demak mengundang masyarakat Demak dan pengunjung dari luar kabupaten untuk bergabung dalam Festival Barongan ini. Acara ini adalah kesempatan sempurna untuk menikmati seni tradisional yang memukau, mencicipi kuliner lokal, dan merasakan kehangatan masyarakat Demak.

Tontonan ini sangat meriah dan dipadati ribuan pegunjung dari berbagai daerah yang memadati lokasi alun alun Demak. Salah seorang pengunjung, Arief dari Karangawen mengatakan, “Saya dan keluarga sengaja menyempatkan dating ke Demak bersama keluarga untuk menyaksikan festival ini. Disamping mendapat hiburan gratis juga mengenalkan anak anak pada kesenian asli Demak”

Dengan Festival Barongan ini, Dindikbud Kabupaten Demak berharap bisa merangsang minat masyarakat terutama generasi muda untuk lebih mencintai dan menjaga budaya tradisional mereka. Semoga festival ini sukses besar dan menjadi wujud pelestarian kearifan lokal Demak.

Adapun grup yang tammpil di hari sabtu, 28 Oktober adalah : Sanggar Seni Tlga Sakti, Sanggar Seni Bibisawijoyo, Cahyo Utomo, Sanggar Seni Putro Singo, Sanggar Seni Wahyu Aji Joyo, Putro Turonggo Samudro, Sanggar Seni Turonggo Utomo, Sanggar Seni Kusumo Joyo.

Sedangkan yang tampil di hari Minggu 29 Oktober 2023 adalah :  New Singo Birowo, Sanggar Seni Putro Putri, Satrio Mudo Joyo, Sekar Mulya Jaya, Turonggo Seto Sari, Duto Singo Rekso, Cahyo Krido Utomo, Sanggar Seni Condromowo, Turonggo Sekar Budoyo, Sanggar Seni Kademangan.

Kategori: Budaya

0 Komentar

Tinggalkan Balasan

Avatar placeholder

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *